Senin, 30 Mei 2011

Nihon buyo


Nihon buyō
Nihon buyō (日本舞踊?, tari Jepang) adalah terjemahan bahasa Jepang untuk istilah bahasa Inggris Japanese dance. Istilah "buyō" pertama kali diperkenalkan oleh budayawan Tsubouchi Shōyō dan Fukuchi Genichirō yang yang mengacu pada dua kelompok besar tari klasik Jepang: mai (?) dan odori (?).
Mai adalah menari diiringi nyanyian atau musik tradisional dengan seluruh bagian telapak kaki yang tidak pernah diangkat melainkan diseret-seret (suriashi), walaupun kadang-kadang ada juga gerakan menghentakkan kaki. Gerakan tari bisa dilakukan dengan berputar di dalam ruang gerak yang sempit atau seluruh panggung sebagai ruang gerak. Jenis-jenis tari yang tergolong ke dalam Mai: Kagura, Bugaku, Shirabyōshi, Kusemai, Kōwakamai, Noh (Nōgaku), Jiutamai.
Odori adalah menari diiringi nyanyian atau musik tradisional dengan kaki yang dapat bergerak bebas disertai hentakan kaki untuk mengeluarkan suara, ditambah gerakan tangan yang disesuaikan dengan ritme musik. Nenbutsu Odori dan Bon Odori merupakan contoh tari Jepang yang disebut Odori.

[sunting] Aliran

Pada saat ini ada sekitar 200 aliran tari Jepang, dengan 5 aliran utama sebagai berikut:
Didirikan tahun 1849 oleh Hanayagi Jusuke yang berguru kepada Nishikawa Senzō IV. Hanayagi Jusuke adalah seorang koreografer ternama untuk Kabuki-buyō (tari yang dilakukan sewaktu pertunjukan Kabuki). Hanayagi-ryū merupakan aliran nihon buyō terbesar di Jepang berdasarkan jumlah murid dan mempunyai Natori sebanyak 15.000 orang. Natori adalah sebutan untuk penari senior yang lulus ujian, menerima "nama panggung" dari guru, dan kadang-kadang diberi hak untuk mengajar.
Didirikan oleh Fujima Kanbē di sekitar tahun 1704-1710. Fujima Kanemon III mendirikan aliran cabang yang disebut Matsumoto-ryū.
Didirikan di tahun 1893 oleh Hanayagi Yoshimatsu yang merupakan murid Hanayagi Jusuke. Setelah mendirikan Wakayagi-ryū, Hanayagi Yoshimatsu mengganti nama menjadi Wakayagi Yoshimatsu. Aliran ini terkenal dengan gerakan tangan yang banyak dan elegan.
Dimulai sejak zaman Genroku oleh Nishikawa Senzō II. Aliran ini mempunyai sejarah lebih dari 300 tahun dan sekarang sudah mencapai generasi ke-10.
Didirikan oleh seorang koreografer sekaligus aktor kabuki terkenal bernama Bando Mitsugoro III, putra dari Bando Mitsugoro I.

Krisis Ekonomi Amerika Serikat, Mengapa?

Telah kita ketahui saat ini Amerika Serikat sedang berada di ambang kehancuran financial sebagai imbas dari krisis ekonomi. Trauma akan krisis ekonomi di tahun 1929 yang sering disebut Great Depression kembali menghantui. Pada saat itu dampak krisis itu menasional bagi rakyat Amerika Serikat, seperti kesulitan keuangan karena lapangan pekerjaan sedikit hingga kelaparan.
Seperti mengulang kejadian Great Depression, dimana saat ini banyak saham-saham yang menjadi maskot Wall Street berguguran. Apalagi perusahaan sekelas Lehman brothers dan Washington Mutual menyatakan kebangkrutan. Belum lagi raksasa Asuransi AIG, sahamnya turun hingga 50 persen.
Efek dari krisis ekonomi dan finansial di USA telah merambat ke negara-negara di Asia dan Eropa. Banyak negara yang memberikan suntikan dana kepada lembaga keuangan supaya tidak tergerus arus krisis Ekonomi yang berasal dari Amerika Serikat.
Mengapa Krisis Ekonomi melanda Amerika Serikat?
Mungkin ini menjadi pertanyaan bagi sebagian besar orang, mengapa negara super power dan terkenal kuat finansialnya bisa mengalami krisis moneter atau ekonomi. Dan kemungkinan berada di ambang kebangkrutan yang akan menyengsarakan rakyatnya dan sebagian besar negara di dunia.
Ada sebuah penjelasan dari Bpk Dahlan Iskan, pada Jawa Pos tanggal 28 september 2008 yang isinya hampir sehalaman penuh. Saya berusaha untuk meringkas penjelasan tersebut untuk mendapatkan analisis beliau tentang mengapa krisis ekonomi bisa melanda negara sekelas Amerika Serikat. Berikut rangkumannya.
Sebuah perusahaan yang go public dituntut untuk meningkatkan laba hingga 20 persen tiap tahunnya. Tentang bagaimana caranya, CEO dan direktur yang akan mengaturnya. Pemilik perusahaan atau pemegang saham tidak mau tau yang penting harga saham naik dan laba terus meningkat.
Mengapa harga saham harus selalu naik, alasannya adalah jika saham dijual maka harga saham harus lebih tinggi dari harga saham saat membeli. Dan mengapa laba harus naik? alasannya jika saham tidak dijual maka setiap tahunnya mereka bisa mendapat pembagian laba atau deviden yang bertambah banyak.
Sehingga CEO selalu mencari cara untuk melakukan 2 hal di atas tadi. Alasannya agar tetap dapat mempertahankan jabatan dan gaji dan bonus yang selalu meningkat. CEO perusahaan besar di AS bisa 100 kali gaji Presiden Bush. Sehingga antara pemegang saham dan CEO menemukan sumbu temu untuk mendapatkan 2 hal di atas.
Berbagai cara dilakukan hingga melibatkan pelaku politik, banyak kebijakan yang memungkinkan perubahaan aturan dan undang-undang untuk memungkinkan segala cara para CEO tersebut. Bagi pelaku politik keuntungannya adalah mendapatkan dana kampanye dan dukungan.
Dengan cara ini ekonomi AS berkembang pesat, semua orang mampu membeli kebutuhan hidup. Sehingga AS memerlukan banyak barang. Jika tidak bisa dibuat di dalam negeri maka pesan dari negara lain. Maka tak heran China memiliki cadangan devisa terbesar yaitu 2 triliun USD karena memasok banyak barang ke AS.
Sudah 60 tahun AS membesarkan perusahaan seperti itu, yang merupakan bagian dari ekonomi kapitalis sehingga AS menjadi penguasa dunia. Tapi itu belum cukup, segala hal harus yang terbaik, terkomputerisasi, bonus yang sudah besar harus dibuat lebih besar lagi. Disinilah ketamakan AS terlihat.
Ketika semua orang sudah membeli rumah, seharusnya tidak ada lagi perusahaan penjual rumah bukan. Namun kenyataannya perusahaan harus meningkatkan penjualan untuk mendapatkan pertumbuhan laba. Maka dicarilah jalan agar rumah terjual lebih banyak. Jika orang sudah memiliki rumah maka diciptakan agar kucing dan anjing juga memiliki rumah. Termasuk mobil.
Namun ketika kucing dan anjing sudah memiliki rumah, siapa lagi yang harus membeli? Maka di tahun 1980, Pemerintah AS mengeluarkan keputusan ‘Deregulasi Kontrol Moneter’, intinya dalam kredit rumah, perusahaan real estate diperbolehkan menggunakan variable bunga. Artinya boleh mengenakan bunga tambahan dari bunga yang sudah ditetapkan oleh pemerintah. Hal ini merupakan peluang besar bagi perusahaan real estate, broker, asuransi dan keuangan.
History Krisis Mortgage di AS
Tahun 1925, AS memiliki UU Mortgage Tentang KPR, yaitu setiap orang yang memenuhi syarat berhak mengajukan dan mendapatkan kredit rumah. Jika penghasilan setahun 100 juta maka ia berhak mengambil kredit mortgage 250 juta. Karena cicilan jangka panjang maka terasa ringan.
Tahun 1980, Keluar kebijakan untuk menaikan bunga. bisnis perumahan ada peluang, bank bisa mendapatkan bunga tambahan dan broker dan bisnis terkait bisa berusaha kembali.
Namun karena semua sudah punya rumah, maka Tahun 1986 pemerintah AS menetapkan reformasi pajak. Salah satu isinya, pembeli rumah diberi keringanan pajak. Bagi warga di negara maju, keringanan pajak akan mendapat sambutan luar biasa karena nilai pajak yang tinggi.
Tahun 1990, dengan fasilitas pajak bisnis rumah meningkat hingga 12 tahun ke depannya. Dari mortgage 150milyar USD dalam setahun menjadi 2 kali lipat di tahun-tahun berikutnya.
Tahun 2004, mortgage mencapai 700 milyar USD per tahun. Gairah bisnis rumah yang terus meningkat ini membuat para pelaku bisnis menghalalkan segala cara. Mulai dari iklan yang jor-joran, keluarnya lembaga investment bank, hingga melunaknya persyaratan KPR. Dalam pikiran pengembang, jika orang tidak bisa membayar kredit atau kredit macet, toh rumah masih bisa dijual karena perhitungannya tiap tahun harga rumah meningkat. Jadi mereka masih untung ketika terjadi kredit macet.
Namun ternyata dalam jangka kurang dari 10 tahun, banyak kredit Macet. Banyak orang menjual rumah, harga menjadi turun sehingga nilai jaminan rumah tidak cocok lagi dengan nilai pinjaman. Satu per satu lembaga investment banking bergururan seperti efek domino.
Berapa juta rumah yang termasuk mortgage? tidak ada data namun dari nilai uangnya sekitar 5 triliun USD. Jadi kalo George Bush meminta bantuan dana 700 milyar USD itu baru sebagian kecil. Kongres kawatir apakah harus menambah 700 milyar USD lagi jika yang pertama tidak berhasil.
Penutup artikel krisis ekonomi di Amerika Serikat
Kabar terakhir menyebutkan Kongres AS kemungkinan besar menyetujui rencana bailout ini. Walau masih belum terlihat dampaknya, namun mudah-mudahan dunia tidak terpuruk dalam krisis ekonomi berkepanjangan.
Penting bagi pemerintah Indonesia untuk memberikan informasi sebanyak mungkin untuk mencegah terjadinya rush besar-besaran terhadap bank-bank di Indonesia. Tentunya Krisis Ekonomi yang terjadi tahun 1997 tidak ingin kita ulangi lagi bukan.

Self Efficacy – Mereka tidak menyerah

Berikut ini adalah sebagian inspirasi dari “Self Efficacy”-nya Dr. Albert Bandura, sebagiannya lagi dari memungut di sana dan di sini. Semoga bermanfaat.
Abraham Lincoln berangkat ke medan perang sebagai kapten dan kembali sebagai prajurit. Kemudian, dia gagal sebagai pebisnis. Sebagai ahli hukum di Springfield, dia sangat tidak praktis dan temperamental untuk sukses. Dia beralih ke dunia politik dan kalah pada usaha pertamanya untuk menjadi anggota legislatif, kemudian kalah lagi dalam nominasi menjadi anggota konggres, kemudian gagal menjadi komisioner di General Land Office, kalah lagi dalam pemilihan senator tahun 1854, kalah lagi dalam pemilihan Wakil Presiden tahun 1856, dan kalah lagi dalam pemilihan senat 1858. Dia menulis kepada seorang temannya, “Saya sekarang adalah manusia hidup yang paling menderita. Jika apa yang saya rasakan dibagi rata kepada semua umat manusia, maka tak ada wajah yang ceria di muka bumi ini.”
Winston Churcill harus mengulang di sekolah dasar, dan saat ia memasuki sekolah berikutnya, Harrow, ia ditempatkan di bagian terendah di kelas terendah. Selanjutnya, ia gagal dua kali dalam ujian masuk Royal Military Academy at Sandhurst. Ia kalah dalam pemilihan anggota parlemen. Ia menjadi perdana menteri di usia 62 tahun. Ia kemudian menulis, “Never give in, never give in, never, never, never, never – in nothing, great or small, large or petty – never give in except to convictions of honor and good sense. Never, Never, Never, Never give up.”

Socrates, dijuluki sebagai “koruptor kaum muda yang amoral” karena ajarannya. Ia meneruskan korupsinya, bahkan setelah dijatuhi hukuman mati. Ia mati minum racun dan tetap dalam keadaan korupsi.
Sigmund Freud menuai “Huuu…!” yang meriah saat pertama kali mempresentasikan idenya di hadapan masyarakat ilmiah Eropa. Ia kembali ke kantornya dan tetap menulis.
Guru-guru Thomas Alva Edison berkata, “dia terlalu tolol untuk belajar apapun.” Dia dipecat dari pekerjaan pertamanya karena “tidak produktif”. Sebagai penemu, Edison membuat 1.000 percobaan yang gagal sebelum menemukan bola lampu. Saat seorang wartawan bertanya kepadanya, “Apa rasanya gagal seribu kali?” Edison menjawab, “Saya nggak gagal seribu kali. Bola lampu ditemukan dengan seribu langkah.”
Albert Einstein tidak bisa bicara sampai berusia 4 tahun dan tidak bisa membaca sampai usia 7 tahun. Orangtuanya beranggapan bahwa dia abnormal. Salah satu gurunya mendeskripsikan Einstein dengan, “mentalnya terlalu lemot, tidak sosial, dan terus bertualang dalam impian bodoh.” Dia dikeluarkan dari sekolah dan ditolak masuk ke sekolah politeknik Zurich. Einstein sangat sedikit belajar bicara dan menulis. Ia bahkan sedikit sekali belajar matematika.
Louis Pasteur hanyalah murid rata-rata di sekolahnya. Ia ranking 15 dari 22 di kelas kimia.
Setelah audisi pertamanya, Sidney Poitier dinasehati oleh direktur casting, “mengapa kamu tidak berhenti menghamburkan waktu orang lain dan pergilah keluar sana jadi tukang cuci piring atau apalah gitu?” Saat itulah, ia memutuskan untuk membaktikan dirinya dalam dunia akting.
Henry Ford gagal dan bangkrut lima kali sebelum dia sukses dengan mobilnya.
Stan Smith ditolak menjadi ball boy untuk Davis Cup karena “terlalu aneh dan kikuk.” Dia tetap aneh dan kikuk, dan memenangkan Wimbledon dan US Open. Dan, delapan piala Davis.
RH Macy gagal dan bangkrut tujuh kali sebelum tokonya merajalela di New York.
Saat Bell Telephone Company jungkir balik di masa-masa awalnya, pemiliknya Alexander Graham Bell menawarkan seluruh haknya ke Western Union seharga 100,000 USD. Penawaran itu ditolak dengan balasan, “apa manfaatnya mainan elektronik yang ditawarkan perusahaan ini.”
Michael Jordan berkata, “Sepanjang karir Saya, Saya gagal 900 kali melempar bola. Saya kalah di hampir 300 pertandingan. 26 kali Saya dipercaya untuk melakukan lemparan kemenangan, dan gagal. Saya gagal dan gagal lagi di sepanjang hidup Saya. Itulah sebabnya Saya sukses.”
Walt Disney dipecat dari jabatannya sebagai editor di sebuah koran, sebab dianggap “tidak punya imajinasi dan tak punya ide bagus.” Dia bangkrut beberapa kali sebelum membangun Disneyland. Faktanya, taman bermain itu ditolak oleh kota Anaheim dengan alasan hanya akan mengundang manusia sampah dan gelandangan.
Saat pertama kali Jerry Seinfeld manggung sebagai pelawak profesional, dia melihat audience, terdiam kaku, dan lupa bahasa Inggris. Dia mencoba berjuang sekitar satu setengah menit sebelum didepak dari panggung. Dia kembali lagi malam berikutnya, dan menutup aksinya dengan applause yang sangat meriah.
18 penerbit menolak menerbitkan buku Richard Bach. Macmillan akhirnya menerbitkan “Jonathan Livingston Seagull” di tahun 1970. Tahun 1975, 7 juta kopi buku itu beredar, hanya di Amerika saja.
Setelah peran pertamanya sebagai bellboy di film “Dead Heat on Merry-Go-Round”, Harrison Ford dipanggil wakil presiden studio film ke kantornya. “Duduklah nak,” ia berkata. “Saya akan bercerita. Saat pertama kali Tony Curtis tampil dalam film, perannya hanyalah mengantarkan sebuah kantong belanja. Kami melihatnya dan kami langsung tahu bahwa ia adalah bintang besar.” Ford membalas, “Saya kira Bapak melihatnya sebagai kurir kantong belanja.” Tuan wakil presiden berdiri dan berkata, “Kamu nggak ngerti juga ya, kamu nggak ngerti juga… sekarang minggat deh dari sini!
Kepala sekolah Michael Cain berkata padanya, “Kamu bakal jadi pekerja di sepanjang hidup kamu.” Michael Cain mempekerjakan dirinya dan mendapatkan dua Academy Award.
Charlie Chaplin awalnya ditolak oleh berbagai studio di Hollywood sebab pantomimnya dianggap “nonsense”.
Di SMU, Robin Williams terpilih sebagai “Yang Paling Kecil Kemungkinan Suksesnya”.
Decca Records membatalkan kontrak rekaman The Beatles dengan alasan, “Kami tidak suka suara mereka. Grup band dengan gitar bakal segera punah.” Setelah itu, Columbia Records juga mendepak mereka.
Tahun 1954, Jimmy Denny, manajer Grand Ole Opry, memecat Elvis Presley setelah satu kali manggung. Mereka bilang ke Elvis, “Kamu nggak bakal kemana-mana, nak. Sebaiknya kamu kembali menjadi supir truk saja.”
Beethoven biasa memegang biola dengan cara yang aneh dan lebih memilih memainkan karyanya sendiri ketimbang memperbaiki tekniknya. Gurunya menyebut dia sebagai “komponis tanpa harapan”. Ia menulis lima simfoni terkenalnya, dengan telinga yang tuli total.
Sebuah dealer barang seni menolak Picasso saat ia ingin numpang berteduh menyelamatkan lukisannya dari guyuran hujan. Tak lama kemudian dealer itu bangkrut.
Van Gogh hanya berhasil menjual satu lukisan saja di dalam hidupnya. Itupun, dijual kepada saudara dari temannya seharga 400 franc (sekitar 50 USD). Ini tidak membuatnya berhenti untuk berkarya menghasilkan lebih dari 800 lukisan.
12 penerbit menolak “Harry Potter” karya JK Rowlings sebelum sebuah penerbit kecil setuju menerbitkan “Harry Potter and The Philosopher’s Stone”.
Komputer masa depan beratnya tidak akan lebih dari satu setengah ton.” (Popular Mechanics, meramalkan kemajuan ilmu pengetahuan, 1949.)
Saya rasa, akan ada pasar dunia untuk sekitar lima komputer.” (Thomas Watson, chairman of IBM, 1943.)
Saya sudah kemana-mana di negeri ini dan berbicara dengan orang-orang terbaik, dan Saya bisa meyakinkan Anda bahwa data processing adalah lelucon yang tak akan bertahan sampai akhir tahun.” (Editor kepala untuk buku bisnis di Prentice Hall, 1957.)
Tapi apa bagusnya?” (Insinyur di divisi Advanced Computing Systems IBM, mengomentari microchip, 1968)
Tidak ada alasan mengapa orang harus punya komputer di rumahnya.” (Ken Olson, president, chairman dan founder of Digital Equipment Corp, 1977.)
Telepon ini terlalu merepotkan untuk dipertimbangkan sebagai alat komunikasi. Tak ada nilainya buat kita.” (memo rapat di Western Union, 1876.)
Kotak musik tanpa kabel ini tak ada nilai komersialnya. Siapa sih yang mau membayar untuk lagu yang dikirim kepada orang yang tidak jelas?” (Kolega David Sarnoff saat menolak investasi di bidang radio sekitar tahun 20-an.)
Siapa sih yang mau mendengar aktor berbicara?” (HM Warner, Warner Bros, 1927 sesaat sebelum era film bisu berakhir.)
Mesin terbang yang lebih ringan dari udara. Itu mustahil banget.” (Lord Kelvin, president, Royal Society, 1895.)
Kami lalu pergi ke Atari dan berkata, kami punya sesuatu yang istimewa, separuhnya menggunakan sparepart Anda, maukah Anda membiayai kami? Kami cuma mau mengerjakannya, nanti kami berikan seluruhnya kepada Anda. Bayar gaji kami, kami akan bekerja untuk Anda. Mereka bilang: nggak. Lalu kami pergi ke Hewlett-Packard; mereka bilang, kami tidak butuh Anda. Anda bahkan belum lulus kuliah.” (Steve Jobs, founder Apple Computer saat merayu Atari and HP agar mau berinvestasi untuk membuat PC.)
Mengebor untuk minyak? Maksud kamu mengebor tanah untuk menemukan minyak? Gila luh!” (Tukang bor yang ditawari Edwin L Drake untuk mengebor minyak, 1859.)
Pesawat terbang itu mainan bagus. Tapi nggak ada gunanya untuk militer.” (Marsekal Ferdinand Foch, Professor of Strategy, Ecole Superieure de Guerre.)
Memory sebesar 640K sudah cukup untuk setiap orang.” (Bill Gates of Microsoft, 1981.)
21 penerbit menolak novel humor Richard Hooker, M*A*S*H. Padahal dia mengerjakannya tujuh tahun.
22 penerbit menolak buku James Joyce “The Dubliners”.
27 penerbit menolak buku pertama Dr. Seuss, “To Think That I Saw It on Mulberry Street”
Jack London meneriman enam ratus surat penolakan sebelum berhasil menjual kisah pertamanya.
Novelist kriminal Inggris John Creasey menerima 753 surat penolakan sebelum ia berhasil menerbitkan 564 buku.
William Saroyan mengumpulkan seribu penolakan sebelum berhasil menerbitkan “Way to not take a hint, Bill!”
Kolonel Harland Sanders ditolak ratusan kali, sebelum KFC-nya ngetop ke seluruh dunia.
Daniel Boone ditanya apakah dia pernah tersesat di tengah hutan. Boone menjawab, “nggak, tapi pernah sih kesasar tiga hari.”
John Milton menulis “Paradise Lost” selama 16 tahun setelah ia kehilangan penglihatannya.
Seorang profesor di MIT membuka kursus “Gagal”. Dia melakukannya, katanya, karena kegagalan adalah pengalaman yang lebih sering terjadi ketimbang sukses. Dalam sebuah interview seseorang bertanya kepadanya, apakah ada yang gagal dalam kursusnya itu. Ia berpikir sejenak dan kemudian berkata, “nggak sih, tapi ada dua yang tidak menyelesaikan.”
James Sastrowijaya dari Jakarta, ditolak 20 bank sebelum berhasil meyakinkan enam bank. Ia kemudian menjadi milyarder properti dengan modal nol rupiah.
Masbukhin si raja voucher, gagal bisnis berkali-kali sebelum menjadi “Karyawan Ber-Omzet Milyaran”.
Toko Roni Yuzirman di Tanah Abang terbakar. Ia kini makin berhasil dengan toko online, “Manet Vision”.
Seorang peserta seminar Tung Desem Waringin mengaku, “Tiga tahun yang lalu Saya adalah cleaning service di Golden Truly”. Sekarang, Saya punya Jaguar sendiri.

Giving your best in the workplace

  1. Bekerja dengan lebih cepat
    Kembangkan senantiasa perasaan terdesak (sense of urgency) untuk apapun yang ingin anda kerjakan atau lakukan. Bertindaklah segera, lakukan pada waktunya, jangan biasakan menunda pekerjaan anda agar tugas-tugas anda tidak menumpuk. Orang yang mengerjakan pekerjaannya dengan lebih cepat akan jauh lebih maju dari orang-orang yang suka menunda.
  2. Lakukan lebih banyak hal yang penting
    Oleh karena anda hanya mempunyai jumlah jam yang tertentu setiap hari maka pastikan anda menghabiskan setiap menit untuk melakukan hal-hal yang berharga bagi anda dan perusahaan bukan hal-hal lainnya. Hindari fokus pada pekerjaan yang berprioritas rendah karena itu cuma mendatangkan output yang rendah pula.
  3. Kerjakan lebih dari yang diharapkan
    Banyak orang memiliki pandangan bahwa mereka cukup mengerjakan sesuai dengan yang perusahaan bayarkan makanya tidak heran mereka sulit untuk dipromosi dan mengalami kenaikan gaji. Kalau kita ingin segera meningkat dan mendapatkan promosi maka usahakan selalu untuk mengerjakan tugas kita lebih dari yang diharapkan, karena kita selalu akan dibayar atas apa yang kita lakukan terlebih dahulu bukan sebaliknya.
  4. Berikan perhatian pada hal detail
    Perhatian anda pada hal-hal detail akan membawa anda semakin menonjol dalam pekerjaan karena mungkin tidak semua orang akan memperhatikan apa yang seharusnya dibenahi atau ditindaklanjuti.
  5. Jadilah ahli di bidang yang Anda kerjakan
    Semakin ahli anda di bidang pekerjaan yang anda tekuni maka semakin mahal nilai anda. Terus fokus kembangkan keahlian anda secara konsisten karena ini penentu karir dan penghasilan anda.
  6. Jadilah problem solver
    Kita perlu menyadari selalu bahwa kita dibayar untuk memecahkan masalah dalam perusahaan bukan menjadi pembuat masalah. Setiap orang cuma akan diingat dari masalah yang dipecahkannya atau masalah yang diciptakannya. Ketika kita mampu memecahkan masalah yang lebih besar maka kita akan segera mendapatkan upah yang lebih besar.

Tips Mencegah Flash Disk Kemasukan Virus

Melihat beberapa kejadian belakangan ini, rasanya ingin berbalik lagi menggunakan floppy disk. Menggunakan flash disk sangat rawan terkena virus. Lalu, bagaimana solusinya agar flash disk aman dari virus? Berikut adalah tips sederhana yang mudah untuk dicoba.
1. Buat sebuah folder dengan nama AUTORUN.INF pada root directory flash disk.
2. Ubah atribut folder ini menjadi “Read Only” dan “Hidden”, jika perlu, atributnya diubah menjadi “System”.
3. Selesai.
Mengapa seperti itu? Alasannya adalah: Windows tidak mengizinkan untuk membuat file yang memiliki nama yang sama dengan nama folder. Selain itu, cara menghapus (delete) sebuah folder sangat berbeda dengan cara menghapus sebuah file.
Sebagian besar virus/trojan menular dan menyebar menggunakan file AUTORUN.INF. Jika sudah dibuat sebuah folder dengan nama AUTORUN.INF, maka virus tersebut tidak lagi dapat membuat file dengan nama yang sama, sehingga virus tidak akan aktif didalam flash disk.
Tips di atas adalah tips yang sangat sederhana dan mudah untuk dilakukan. Berikut ini adalah tips lanjutan untuk lebih menghambat penularan virus ke flash disk.
1. Dalam folder AUTORUN.INF yang sudah dibuat, tambahkan 1 atau 2 buah file dengan nama file yang mengandung 2 sampai 3 huruf CJK (Chinese-Japanese-Korea), dan berekstensi .txt.
2. Jika kesulitan, dapat menggunakan menu Character Map yang terdapat di bagian Accessories, System Tools. Pilih jenis huruf yang mengandung huruf CJK, seperti: Arial Unicode, MingLiU, Batang, Gulim, dan sebagainya
Keberadaan file dalam folder tersebut menjamin flder tidak bisa dihapus. Huruf CJK akan mempersulit pembuat virus yang mengandalkan bahasa pemrograman VBScript, karena VBScript tidak mendukung huruf Unicode.

Persija Jakarta memang seperti kota Jakarta

Persija Jakarta merupakan salah satu tim sepakbola yang ada di Indonesia, salah satu tim besar yang ada dan telah banyak mendapatkan prestasi dari awal berdirinya di tahun 1928. Persija merupakan tim yang bertempat di kota Jakarta yang dahulunya bernama Batavia. Perjalanan dari awal mungkin saya kurang tahu banyak mengenai Persija, namun belakangan ini Persija sering terjadi masalah pada tim dan kepengurusan Persija. 
Jakarta, merupakan Ibukota Negara Republik Indonesia yang berpenduduk terbanyak dari kota-kota lainnya. Jakarta memiliki penduduk yang heterogen, dimana kota Jakarta banyak dihuni berbagai macam suku dan daerah bahkan mancanegara pun ada yang tinggal di kota Jakarta. Dari Heterogen yang ada didalamnya, tak luput juga masalah yang komplek dihadapi oleh kota Jakarta dari mulai Banjir, kemacetan, kepadatan penduduk dan lain sebagainya.

Saat ini mencoba sedikit mengartikan dan menyamakan keadaan Persija dan Kota Jakarta itu sendiri. Persija saat ini memiliki masalah yang kompleks dalam Tim untuk dapat menjadi Tim Profesional dan dapat di contoh oleh tim lainnya di Indonesia. Dari mulai kepemimpinan hingga regenerasi yang kurang baik pun terjadi disini. Sampai-sampai Persija banyak memakai pemain yang sudah jadi (instant) dalam mengarungi Kompetisi-kompetisi yang diikuti. 
Kenapa saya samakan antara Persija dan Jakarta, karena keduanya memiliki kesamaan yang hamper mirip yaitu Heterogen dan Kompleks. Banyaknya suatu kelompok, suku, agama dan lainnya yang ada di Jakarta hamper sama yang dialami Persija Jakarta yaitu banyaknya elemen di tubuh Persija dan pendukung yang tidak hanya berasal dari Jakarta saja. saya lebih senang membahas tentang Tim kesayangan saya saat ini yaitu Persija Jakarta.

“kenapa sih Persija hanya sedikit menelurkan regenerasi yang keluar untuk tim ?”, wajar pertanyaan itu terlontar di akhir2 tahun ini. Tapi bila kita melihat di waktu2 lalu, Persija di huni banyak pemain didikan dari tim Junior Persija. bahkan menjadi lumbung pemain untuk menelurkan pemain Tim Nasional Indonesia. Tapi itu ketika Persija belum memiliki masalah yang kompleks seperti saat ini. Dari mulai infrastruktur, kebutuhan pemain, minimnya KKN di tingkat seleksi dan lain-lainnya.
Sekarang kita bandingkan beberapa tahun belakangan ini yang sangat seret dengan Regenerasi pemain muda. Ada apa dengan Persija Junior yang dibina oleh Tim-tim junior Persija ?, mungkin pertanyaan itu telah saya tulis pada sebuah blog (http://catatanpinggirlapangan.wordpress.com/2011/02/24/talenta-muda-berbakat-asal-dki-jakarta/) yang berjudul “Talenta Muda Berbakat asal DKI Jakarta” sebagai suatu pengalaman saja bagi saya yang sebenarnya banyak sekali pemain muda berbakat didikan kota Jakarta. Memang saat ini Persija sangat sulit menelurkan pemain berbakat akibat beberapa masalah yang ada pada internal Persija. tapi itu semua harus dibenahi dari mulai kepemimpinan kepengurusan Persija, Manajemen Tim yang baik, masalah regenerasi yang baik bahkan sikap dari para pendukungnya Jakmania harus kita tingkatkan lagi kedepannya. 

Karena Persija sama dengan kota Jakarta yang memiliki keanekaragaman yang tidak dimiliki oleh klub lain. Keanekaragaman ini yang harus kita atur sedemikian rupa sehingga Persija dapat menjadi tim terbaik yang ada di Indonesia dan dapat menjadi percontohan bagi tim lainnya di Indonesia. Dengan memiliki pimpinan yang kualitas baik, Manajemen yang baik, sporter yang juga memiliki sikap kedwasaan semoga kedepannya Persija Juara dan dapat menjadi lumbung pemain berbakat di tanah air yang berasal dari tanah Jakarta dengan system seleksi pemain yang bersih tanpa KKN. 

Kemajuan Persija harus disertai dan didukung oleh seluruh elemen yang ada di Persija termasuk Sporternya yaitu Jakmania. tak hanya militan dengan mendukung Persija, tapi turut membantu tim untuk menjadi Juara yang hakiki. Membantu Persija tidak hanya dengan suatu hal/materi yang besar saja, namun apapun demi kebaikan Persija kita patut mendukungnya. Sebagai contoh, tertib ketika menonton jalannya pertandingan, menerima dengan tulus apabila terjadi kekalahan dan tidak membuat rusuh. Itu saja mungkin anda sudah membantu Persija, karena bila anda bersifat anarki, rusuh dan lainnya maka yang rugi adalah Tim kesayangan anda yaitu Persija. ataupun seperti Bung Ferry (Ast. Man. Persija saat ini) bilang dengan membuat suatu logo yang ditempelkan pada merchandise Persija dimana keuntungan dari logo tersebut diberikan untuk Persija dan masih banyak lagi mungkin bila kita ingin ikut andil untuk kemajuan Persija.
Karena Persija adalah tim yang kompleks sama dengan kotanya yaitu Jakarta. Ayo Jak, dari mana pun asal kalian, dari suku manapun kalian, komunitas apapun kalian, dari mulai pengurus sampai hanya Pecinta Persija biasa, mari kita tunjukan bahwa kita bisa membantu Persija, karena tujuan kita ini satu yaitu Persija Juara, Juara yang Hakiki. Bagaimanapun cara kalian asalkan itu positif dan menguntungkan buat Persija ayo kita lakukan hanya untuk Persija. 

Satu Jakarta Satu...
Forza Persija…